Jumat, 27 Mei 2016

PERJUANGAN MAHASISWA


Mahasiswa adalah kaum muda yang tercerahkan secara intelektual. Sebagai kaum intelektual sepantasnya kaum muda ini harus memberikan perubahan bagi sekitarnya, baik dalam bentuk sosial, keilmuan dan lain sebagainya, dalam masalah keilmuan sebagai mahasiswa jangan sampai menutup diri dalam perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan, jangan sampai mensensornya, mahasiswa harus mencari ilmu sampai kemana pun saja mahasiswa harus pergi mencarinya, dan yang paling penting dalam mencari ilmu adalah mengamalkannya karena itu adalah salah satu diantara cara untuk mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan di dunia dan di akhirat. 

Dalam masalah sosial mahasiswa haruslah peka terhdap perubahan lingkungan sekitarnya. Jangan sampai mahasiswa menutup diri atau mempunyai rasa “bodo amat” terhadap lingkungannya, mahasiswa haruslah berpihak pada kaum mustad’afiin (kaum tertindas) inilah yang harus di bela oleh mahasiswa. Jangan sampai mahasiswa termasuk dalam golongan orang-orang yang di cap masuk dalam neraka wail (QS. Al-ma’un). 
Dinamika pergerakan mahasiswa sekarang ini mulai mengalami pergeseran fungsi, peran dan tanggung jawabnya serta yang paling miris adalah hanya mementingkan kepentingan dirinya sendiri. Mulai dari kepentingan perut, jabatan, eksis di kampus sampai hanya kepentingan politik organisasi primordial mereka yang akibatnya akan memecah belah mahasiswa, ada yang berkubu-kubu sampai merusak hubungan silaturahmi mereka, lupa akan peran, fungsi dan tanggung jawabnya. 
Di dalam kampus ada berbagai organisasi seperti contohnya BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) yang sesungguhnya sebagai sarana mahasiswa untuk menyalurkan peran, fungsi, tanggung jawabnya seta menyalurkan potensi, mengembangkan diri dan tempatnya dalam berproses. Namun, justru di organisasi kampus inilah yang paling banyak penyelewengan tugas mahasiswa sepeti yang telah di sebutkan di atas. 
Harapannya ayo kita kembalikan peran, fungsi dan tanggung jawab mahasiswa kembali kepada hittah perjuanganya. Diantaranya menuntut ilmu dan mengamalkannya serta peka terhadap lingkungan sekitarnya dan lain-lain – meski diri penulis sendiri jauh dari kata sempurna sebagai mahasiswa paripurna – setidaknya kita saling mengingatkan dan menasehati. 

Yakin Usaha Sampai.!!!
Oleh: Abdul Hamid Al-Mansury
Kader HMI Cabang Bogor
Komisariat STEI Tazkia
Sekum BPL HMI Cabang Bogor

Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar