Selasa, 22 Desember 2015

SELAMAT HARI MAULID NABI MUHAMMAD DAN HARI NATAL


Bulan ini merupakan bulan yang menurut hebat penulis merupakan bulan yang memiliki momentum spesial baik bagi pemeluk agama Islam maupun pemeluk agama Kristen. Pasalnya di bulan ini ada dua hari besar yang setiap tahunnya dirayakan oleh kedua pemeluk agama tersebut.

Di bulan ini, tepatnya tanggal 12 Rabiul Awal 1437 bertepatan dengan tanggal 23 Desember 2015 pemeluk agama Islam merayakan Maulid Nabi Muhammad shollallahu 'alaihi wasallam. Di seluruh dunia sebagian besar umat Islam merayakan maulid Nabi. Terbukti, banyak keterangan di kitab-kitab salaf yang menunjukkan bahwa umat Islam merayakan maulid Nabi Muhammad dikemas dengan bacaan sholawat atas Nabi, memberikan makanan, bersedekah, zikir dan bentuk amalan lainnya yang sekiranya tidak melanggar nilai-nilai Islam. 

Demikian juga, di bulan Desember ini, umat Kristiani merayakan Hari Natal mereka yang setiap tahunnya digelar. Kita sebagai umat Islam menghormati perayaan "Hari Natal Mereka". Sebab sejatinya ajaran agama saling mengajarkan untuk saling menghormati dan menghargai. 

Maulid Nabi Muhammad shollallahu 'alaihi wasallam dan Hari Natal Yesus Kristus bagaimana pun merupakan Hari yang layak untuk dimeriahkan oleh masing-masing pemeluk agamanya. Kalau di Islam merayakan Maulid Nabi Muhammad saw sebagi bentuk kesyukuran umat Islam kepada Allah atas lahirnya Nabi yang paling mulia, Sayyidina Wamaulana Muhammad saw. Sebab Nikmat agung adalah nikmat atas kelahirannya Nabi Muhammad, dari beliaulah cahaya Islam bersinar di seantero dunia yang kita rasakan hingga saat ini. Pun bagi Kaum Kristiani yang meyakini bahwa perayaan mereka sebagai pesta ulang Tahun Yesus (Umat Islam meyakini Yesus adalah Nabi Isa bukan Anak Allah). Alasan Umat Kristiani merayakan Natal adalah waktu Tuhan mengutus Yesus ke dalam dunia ada tiga pesan yang disampaikan: 1. Tuhan mengasihi kita. 2. Tuhan menyertai kita. 3. Tuhan dipihak kita.

Penulis di sini hanya ingin menyampaikan bahwa sejatinya Peringatan Maulid Nabi Muhammad saw merupakan keharusan bahkan kalau mau dikata kewajiban kita, umat Nabi Muhammad saw. Sebab dengan adanya peringatan Maulid Nabi, kita bisa menambahkan rasa kecintaan kita pada Nabi Muhammad saw, meneladani akhlaknya. Sedangkan Allah swt sendiri dengan tegas bersholawat atas NabiNya, bagaimana mungkin kita sebagai umatnya tidak mau bersholawat. Berbicara dalil kebolehan umat Islam merayakan Maulid Nabi Muhammad banyak sekali dan sudah dibahas oleh ulama-ulama yang memiliki kapasitas keilmuan yang mumpuni. Sekali lagi, silakan yang mau merayakan Maulid Nabi Muhammad saw dengan desain perayaan yang tidak melanggar dari nilai-nilai Islam. Dan bagi saudara yang tidak memperingati Maulid Nabi Muhammad ya hargai saja perbedaan persaudaraan kita dalam bingkai ukhuwah Islamiyah.

Selamat Merayakan Maulid Nabi Muhammad saw bagi pemeluk agama Islam dan selemat mereyakan Hari Natal (sebagi bentuk perayaan untuk Nabi Isa Al-Masih bukan anak Tuhan. Sebab kepercayaan penulis, Yesus adalah Nabi bukan Anak Tuhan) bagi kaum kristiani. 


Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar