Pada hakikatnya, Manusia adalah makhluk sosial yang selalu ingin berkomunikasi dengan manusia lain, baik berkomunikasi secara individu maupun
kelompok, dan terdapat beberapa macam komonikasi, mulai mengobrol, menelpon,
mengirim surat, dan salah satunya adalah bertamu. Dengan semua itu terjalinlah
silaturahmi antara individu yang satu dengan individu yang lainnya.
Silaturahmi dari kata shilah dan ar-rahim, shilah yang artinya
adalah hubungan, sementara rahim merupakan jamak
dari arham, yakni rahim atau
kerabat. Dengan demikian, secara bahasa shilah ar-rahim (silaturahmi) artinya
adalah hubungan kekerabatan. Dengan makna bahasa yaitu hubungan kekerabatan. Islam memerintahkan agar kita senantiasa menyambung dan
menjaga hubungan kerabat. Sebaliknya Islam sangat melarang kita untuk
memutuskan tali silaturahmi.
Lalu apa hubungannya silaturahmi dengan modern?. Kita mencoba untuk kembali ke zaman
dulu. Sebagaimana dimaklumi bahwa di zaman dulu silaturahmi identik dengan bertamu. Bertamu berarti kegiatan datang berkunjung ke kediaman seseorang dengan satu tujuan. Sedangkan
pengertian bertamu dari sisi agama islam adalah kegiatan berkomunikasi yang
dilakukan seseorang kepada keluarga, saudara, teman, tetangga, dan atau sahabat dengan tujuan untuk menjaga dan menjalin tali persaudaraan ataupun untuk
keperluan lain dalam rangka menciptakan kebersamaan bersama. Kegiatan bertamu telah menjadi tradisi umum masyarakat Indonesia sebagai wadah untuk
menyambung silaturahmi.
Renggangnya tali persaudaraan terjadi karena kurangnya komunikasi
antara pihak tersebut, dengan alasan jarak yang memisahkan antara mereka hingga membuat mereka susah untuk menjalin tali silaturahmi dengan bertamu. Alasan
tersebut dapat dipicu dengan kemajuan alat teknologi di zaman sekarang, zaman modern. Dengan kehadirannya kita dapat manfaatkan
teknologi yang super canggih yang tidak ada zaman dulu untuk mempererat
silaturahmi kita dengan kerabat yang lainnya. Kemajuan teknologi dapat kita
manfaatkan untuk hal positif. Bersilaturrahmi di zaman sekarang bisa menggunakan
sosmed (sosial media). Adanya teknologi, semua orang bisa menggunakannya walaupun terhentang jarak yang jauh, dan hanya membutuhkan waktu beberapa detik untuk
mengirim pesan tanpa harus mengirim lewat pos yang membutuhkan waktu lama. Adanya teknologi tersebut kita bisa ngobrol secara
langsung untuk menanyakan kabar dan lain sebagainya, bahkan bisa dengan menggunakan vidio
call untuk sekedar bertatap muka secara langsung, mengirim foto dengan
kecanggihan-kecanggihan lainnya, sehingga kita tetap bisa dengan cepat bertukar
informasi.
Agar tidak terputusnya silaturahmi dengan kerabat karena
terhentangnya jarak yang membuat seseorang tidak bisa berkunjung ke kediaman sahabat, kita bisa menggunakan silaturahmi secara modern, dengan
menelpon, mengirim sms untuk menanyakan kabar dan lain sebagainnya sehingga
kita bisa berkomunikasi dan akhirnya tidak terputuslah silaturahmi seseorang meski jarak jauh. So, pereratlah silaturahmi kita dengan keluarga, sanak famili, dan sahabat kita
yang tidak bisa berkunjung ke rumah kita atau sebaliknya. Apalagi menjelang hari idul fitri ini, yang sebentar lagi kita akan merayakannya (lebaran). Jadi jangan khawatir dan janagn resah bagi kalian yang tidak bisa pulang, karena dengan silaturahmi modern dengan menggunakan sarana teknologi canggih, kita bisa menjalin hubungan dengan seseorang. Apalagi sekarang tidak
jarang kita menggunakan alat komunikasi tersebut, seperti handphone untuk
menjalin silaturahmi.
Silaturahmi atau menyambung tali persaudaraan kita akan
diluaskan rezekinya, dipanjangkan umurnya, dan kita akan dapati kebaikan-kebaikan lainya. Silaturahmi juga terjalin kasih sayang dengan sesama manusia, bahkan
dengan makhluk Allah lainya. Bila ini terjadi maka rahmat dan kasih sayang
Allah pun akan turun dan menaungi hiup kita.
Ditulis Yulianita Sari
Kader HMI Komisariat Tazkia